TIMURPOST.com, JAKARTA – Ratusan Mahasiswa yang tergabung dalam Barisan Aktivis Nusantara Aksi di depan kantor PT Telkom Indonesia (Persero) TBK. Dalam aksi itu juga, mereka mendesak Mentri BUMN Eric Thohir untuk menjatuhkan sangsi berat kepada direktur utama PT Telkom Indonesia Persero Ririek Adreansya.
Sebagian besar peserta pada kegiatan orientasi rekrutmen bersama, yang dilakukan secara offline oleh PT Telekom Indonesia (Persero) Tbk, diduga kuat positif covid-19.
“Info yang kami dapatkan bahwa ada beberapa peserta yang pada akhirnya dirujuk ke RS. Sebagian lain juga merasa sangat ketakutan karena mereka dalam status komorbid yang tentunya berbahaya bila terkena positif covid-19,” Kata Kordinator Lapangan M Rais Kepada Cru PostTimur.com, Jumat, (26/08/2022).
Lanjut kata Rais, beberapa peserta sudah meminta agar kegiatan ini ditunda atau dilaksanakan secara daring, tapi usulan ini masukan ini ditolak oleh panitia dengan alasan sudah merupakan arahan dari atasan.
“Direktur Utama PT Telkom harusnya tau, bahwa status pandemi masih belum dicabut dan ada kecenderungan kenaikan angka positif covid-19 di Indonesia. Walaupun peserta sudah mendapatkan vaksin boster tapi itu bukan merupakan mutlak akan terhindar dari serbuan covid-19,” Tegasnya.
Dia juga menilai Perusahan BUMN yang 1 ini memang Jahat, belum lagi kejadian baru kemarin dugaan kebocoran data pelanggang Indihome tersebar luas di internet.
“Ini harus menjadi perhatian serius Kementerian Kominfo dan juga Kementerian BUMN, bila perlu harus ada perembokan besar-besaran di dalam PT Telkom Sendiri, mengingat PT Telkom adalah Perusahan Plat Merah milik Negara yang harus di lindungi dan dijaga dari tangan para penjahat-penjahat yang mencoba mengambil keuntungan dan kejadian tersebut,” Cetusnya M Rais.
Ia juga menyampaikan beberapa poin tuntutan saat aksinya berjalan.
1. Mendesak Menteri BUMN Copot Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah dari Jabatannya.
2. Menteri BUMN Erick Thohir harus menjatuhkan sangsi berat kepada Dirut Telkom Ririek Adriansyah dan juga jajarannya yang telah lalai sehingga menyebabkan sebagian besar peserta orientasi positif covid-19.
3. Segera Evaluasi menyeluruh atas kegiatan tersebut dan segera memberikan perlindungan kepada seluruh peserta yang positif covid-19.
4. Bongkar dan usut tuntas dugaan data bocor pelanggang Indihome, dan periksa semua Direksi PT Telkom Indonesia.
#tp/Ghun