POSTTIMUR.COM, TERNATE_ Debat publik Calon Ketua Umum (Caketum) BPD HIPMI Provinsi Maluku Utara berlangsung hangat di Ballroom Jati Hotel, Minggu (19/10). Acara yang diselenggarakan oleh Panitia Musda HIPMI Maluku Utara itu mempertemukan dua kandidat, yakni Rio C. Pawane (nomor urut 1) dan Firdaus Amir (nomor urut 2).
Meskipun sempat diwarnai perdebatan antara pendukung kedua kubu, jalannya debat tetap kondusif hingga akhir. Masing-masing kandidat menyampaikan visi, misi, serta program prioritas mereka di hadapan panelis dan peserta yang hadir.
Dalam sesi tanya-jawab antar kandidat, Firdaus Amir menyoroti soal regulasi dan dukungan nyata terhadap pengusaha muda di daerah, khususnya selama Rio menjabat sebagai Wakil Bupati Pulau Morotai.
Menanggapi hal itu, Rio Pawane memaparkan sejumlah program hasil kolaborasinya dengan BPC HIPMI Pulau Morotai. Ia menyebut, salah satu inisiatif konkret yang telah dilakukan adalah membuka kerja sama dengan investor alat berat serta mendatangkan 800 ekor ayam petelur untuk para anggota HIPMI Morotai sebagai upaya meningkatkan kemandirian usaha.
“Sebagai pengusaha, kita harus berdiri di atas kaki sendiri dan tidak terus bergantung pada kebijakan pemerintah,” tegas Rio di hadapan peserta debat.
Rio menambahkan, semangat berdikari dan membangun jejaring bisnis antaranggota HIPMI menjadi kunci utama dalam memperkuat ekosistem pengusaha muda di Maluku Utara.
Debat publik ini turut dihadiri oleh pengurus BPC HIPMI se-Maluku Utara, sejumlah asosiasi pengusaha, dan tamu undangan lainnya.(*)
