Curah Hujan Tinggi Berdampak Pada Proses Panen di Sawah Lahan Kering

TIMURPOST.com, SBT — Kepada Dinas Pertanian, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Propinsi Maluku, Hasanuddin Kelian mengatakan bahwa curah hujan tinggi akan berdampak pada proses panen di sawah lahan kering. Hal tersebut diungjapkannya Saat di wawancarai  awak media di Ruang kerjanya. Bertempat di Jalan padat karya Bula. Sabtu, (15/01/2022).

Kelian mengungkapkan bahwa ketika terjadinya curah hujan dengan intensitas yang begitu tinggi pasti berdampak pada saat panen Padi lahan sawah basah, kalau curah hujan itu musti baik terhadap fase-fase pertumbuhan awal untuk padi.

“Akhir menjelang bulir keluar kalau sering terjadi curah hujan dengan intensitas tinggi akan berdampak pada proses produktivitas atau panen. Pada massa Vetigasi pertumbuhan awal sering terdapat curah Hujan, kalau awal menjelang panen itu sebisa mungkin jagan terlalu tinggi Kondisi alam tidak bisa di prediksi,” ungkap Hasanuddin Kelian.

Tambah Kelian, tetapi Katong bisa atur sesuai musim panen, curah hujan tentu berdampak diantaranya tanaman pangan, huntikultura, dan lain lain. Justru pada saat penanaman awal kalau curah hujan bagus tentu harus di atur draenasenya yang baik agar bisa tersalurkan untuk jalur-jalur Irigasi.

“Padi lahan kering itu justru curah hujan sedang lebih bagus, segala sesuatu terlalu tinggi insentitas berdampak gagal panen, kebanjiran virus, yang dengan kelembaban tinggi itu berdampak kestur tanah di Bula Barat kalau musim pada saat kemarau itu kekeringan, musim hujan kebanjiran. Tekstur  tanah itu, dia tidak mampu menampung air dalam waktu lama. Tekstur tanah itu dia tergenang dan cepat kering,” tukasnya.

Dengan pengelolaan tanam itu terdapat dua Aset Tambah Kelian, Aset adalah April sampai September, sedangkan Okma yaitu Oktober sampai Maret. Program yang sekarang dilaksanakan itu 400 diupayakan satu tahun itu empat kali tanam dan empat kali panen sementara lagi di genjot.

“Tentu didukung dengan infrastruktur sarana dan prasarana peput irigasi menata kolola air,” tutupnya.

#tp/Oskar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *