TIMURPOST.com, JAKARTA–Dalam rangka tahapan pemilihan umum serentak tahun 2024 ,yakni pemilihan umum DPR,DPRD,DPD Serta pemilu Presiden dan wakil presiden , Badan Pengawas Pemilu ( Bawaslu ) kota administrasi Jakarta Selatan mengadakan kegiatan Fasilitasi pengawasan penyelenggaraan tahapan pemilu 2024.
Kegiatan ini mengambil tema penyusunan daftar pemilih Jakarta Selatan, pelaksanakan pada hari Kamis , 15 Desember 2022 di Aston Priority Simatupang ,Jl TB Simatupang Jakarta Selatan.
Daftar Pemilih adalah data Pemilih berdasarkan hasil penyandingan Data Pemilih Tetap Pemilu atau Pemilihan terakhir yang dimutakhirkan secara berkelanjutan dengan DP4 untuk selanjutnya dijadikan bahan dalam melakukan pemutakhiran.
Ardhana Ulfa Azis selaku
divisi pencegahan ,partisipasi dan hubungan masyarakat Bawaslu Jakarta Selatan dan pemangku kegiatan ini mengatakan dalam sambutannya , PKPU No 3 Tahun 2022 tentang daftar pemilih, kegiatan ini untuk mengetahui daftar pemilih yang ada di kota administrasi Jakarta Selatan untuk pemilu serentak 2024.
Setiap pemilu ke pemilu itu tahapan tentang daftar pemilih selalu di sorot , seperti data orang meninggal yang sering kita sebut daftar pemilih “tuyul” oleh karena nya panwascam harus teliti dalam mengawasi daftar pemilih.
Yang selalu ada masalah yakni daftar pemilih khusus seperti rumah sakit ,lapas ,pondok pesantren, panwascam harus ada strategi dalam pengawasan dan partner kerja panwascam yakni PPK sudah di tetapkan oleh karena nya kerjasama lah dengan baik dengan PPK.
Siti Rakhman selaku divisi Humas dan data informasi anggota Bawaslu DKI Jakarta dalam sambutan nya mengatakan,” kemarin sudah di serahkan DP4 dan tahapan selanjutnya pemutahiran data pemilih ,KPU Kab/ kota akan menyusun daftar pemilih di tiap TPS , kita selaku pengawas pemilu harus selalu mengawasi , dan acara ini di buka langsung secara resmi oleh Siti Rakhman.
Peserta yang hadir dalam kegiatan ini yakni anggota Bawaslu Jakarta Selatan, Kesbangpol Jakarta Selatan, Sudin Dukcapil Jakarta Selatan ,Panwascam se Jakarta Selatan divisi hukum ,partisipasi dan hubungan masyarakat, ,staf teknis Bawaslu Jakarta Selatan dan unsur media.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber Prof Siti Zuhro.Dalam paparan nya, Prof Siti Zuhro mengatakan, ” panwascam itu sebagai mata, telinganya Bawaslu jadi jadi lah pengawas yang bisa menginformasikan yang benar kepada Bawaslu.
Ke depan tugas panwascam sangat berat karena 3 pemilu di gabung di tahun yang sama di tahun 2024.Dan pemilu 2024 Insya Allah akan menjadikan bangsa Indonesia naik kelas .
Akurasi data pemilih setiap pemilu jadi masalah oleh karena itu keberadaan Bawaslu sangat di perlukan dalam hal pengawasan pemilu, termasuk tahapan data pemilih. Karena Indonesia saat ini sedang tidak baik baik saja, semoga Pemilu 2024 bisa membuat Indonesia jadi baik .
Bersama rakyat awasi pemilu, bersama bawaslu tegakkan keadilan pemilu. **