TIMURPOST.com, JAKARTA–Sebanyak 44 orang Panwaslu Desa/ Kelurahan terpilih di Jakarta Pusat yang baru saja dilantik diminta untuk menjaga Integritas. Pada hari Senin (06/02/2023) telah dilakukan pelantikan secara serentak jajaran ad hoc Bawaslu di tingkat kelurahan/desa yakni Panitia Pemilihan Umum Desa/ Kelurahan (PKD)
Acara pelantikan ini di hadiri langsung Walikota Jakarta Pusat beserta jajaran nya, para camat, lurah serta panwascam se Jakarta Pusat.
Dalam sambutan dan arahannya Halman selaku ketua Bawaslu Jakarta Pusat mengatakan, jajaran Bawaslu harus menjunjung tinggi profesionalitas, Integritas dan Netralitas, dalam bertugas.
“Panwas Harus Netral. Dilarang berpihak kepada peserta pemilu. Itu prinsip dasar pengawas”, Kata Halman
Berbagai macam proses dan minat, Bapak ibu telah terpilih. Berharap dapat menjaga sikap dari berbagai macam tantangan.
“Saya berharap bapak ibu dapat menjaga nama baik dan integritas sebagai penyelenggaraan”.
Selain tugas-tugas pengawasan, Panwas juga harus mengedepankan upaya-upaya pencegahan. Pencegahan adalah prioritas utama agar tidak terjadi pelanggaran terhadap aturan pemilu. Meskipun upaya pencegahan itu tidak terlihat oleh mata, namun akibatnya luar biasa.
Lebih lanjut Ketua Bawaslu Jakarta Pusat berpesan kepada lurah yang turut hadir untuk mengawasi kinerja PKD, Bawaslu akan mengambil tindakan tegas jika panwas kelurahan tidak netral.
“Pak lurah tolong dipantau, jika ada PKD jenengan tidak netral, kami langsung copot jadi PKD, ujar nya.
Selain itu, Halman juga mengingatkan PKD terpilih untuk menjaga sikap dan marwah lembaga.
Pemilihan Umum 2024 berbeda dengan Pemilu 2019.
“Jangan runtuhkan lembaga dengan tindakan dan ucapan yang dapat menghancurkan Bawaslu. Misalnya dengan pakai kaos parpol”, tutup Halman
Walikota jakarta pusat, Dhany Sukma dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh komisioner yang telah melaksanakan kegiatan ini.
Terlebih kepada panwaslu kelurahan/desa kota administrasi jakarta pusat yang baru saja di kukuhkan sebgaai petugas pemilu tingkat kelurahan/desa.”ucapnya
Ia berharap jajaran birokrasi juga harus diawasi sehingga netral dalam berpartisipasi pemilu nanti.
“Kita harus bekerja sama dalam berpartisipasi kegiatan pemilu ini. Sehingga Pemilu ini dapat berjalan dengan jujur dan terbuka”
Harapannya kepada panwas tingkat kelurahan dapat menanam nilai-nilai integritas. Jangan sampai benturan integritas.
Semngat integritas yang tinggi bapak ibu dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. “Tutup Walikota Jakarta Pusat.
Lanjut, sambutan Anggota Bawaslu Provinsi DKI Jakarta, Mahyudin, mengucapkan selamat dan sukses kepada bapak/ibu yang telah dilantik sebagai pengawas pemilu di tingkat kelurahan.
“Berat tanggungjawab kita, yang pertama aspek internal, kita tidak bisa bertindak sesuai keinginan kita. Kita harus bergerak sesuai dengan tugas dan kewenangan kita“.
Bagaimanapun pemilu yang kita hadapi di tahun 2024 ini tidaklah muda.
Hari ini bapak-ibu ditunjuk sebagai orang-orang yang mengawal etika dalam berpolitik, yang menegakkan itu semua, yang mengawasi itu semua adalah bapak-ibu Pangawas tingkat kelurahan yang hari ini dilantik.”ujarnya
Oleh itu menjaga integritas dan profesionalitas adalah tugas kita semua. yang merupakan standar atau pedoman sebagai seorang pengawas pemilu.”Tutup Mahyudin, Anggota Bawaslu Provinsi DKI Jakarta. #tp/ghns
