Foto : Mahasiswa Ekonomi IAIN Ternate Pada Kongres ISMEI Di Kendari
TIMURPOST.com, KENDARI — Kongres Nasional Ikatan Senat Mahasiswa Ekonomi Indonesia (ISMEI) Ke-XV yang di selenggarakan di Universitas Haluleo Kendari pada 6-10 Desember kemarin berjalan dengan Lancar dan dihadiri oleh Mahasiswa Ekonomi dari Universitas di seluruh Indonesia. Salah satunya Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Ternate.
Memiliki XI pemetaan Wilaya. Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat di himpun di bahawah wilayah XI. Kongres ke-XV ini di laksanakan dalam jangka waktu 2 hari dan menghasilkan beberapa keputusan di dalamnya. Seperti halnya keputusan tentang kenaikan status anggota Fakultas Ekonomi dari beberapa kampus di Indonesia ini menjadi angota muda dan beberapa Fakultas Ekonomi dari beberapa kampus pula di ajukan menjadi angota biasa. Fakultas ekonomi dan bisnis islam IAIN Ternate adalah salah satu kampus dari beberapa kampus yang kemudian menjadi kampus yang di ajukan menjadi angota biasa di dalam ISMEI.
Keputusan yang penting juga di ambil di dalam kongres Nasional ISMEI ke-XV ini. Dimana pergantian badan pimpinan pusat dan BPK ISMEI di putuskan di dalam kongres tersebut menggantikan pengurus pusat periode 2018-2020.
Pada kongres tersebut juga menghasilkan 5 rekomendasi yang nanti di ajukan ke Pemerintah Pusat, diantaranya:
- Optimalisasi peran ekonomi dan keuangan syariah yang bersifat inklusif.
- Mendorong upaya pemerintah untuk memaksimalkan keuangan yang inklusi.
- Mengevaluasi rencana pemerintah dan DPR terkait rencana RUU BUMN yang akan merevisi UU BUMN No. 19 Tahun 2003.
- Mengevaluasi Kembali UU No 7 Tahun 2021 tentang harmonisasi peraturan perpajakan.
- Mengevaluasi kembali Omnibus Law UU Ciptaker (UU No 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja) Serta mengkaji kembali tentang Wilayah Layak Investasi sehingga rencana pemerintah untuk proses hilirisasi industri dapat tercapai.
Poin-poin yang menjadi rekomendasi dari tiap-tiap daerah di bakukan dan akan di rekomendasikan ke Pemerintah Pusat sebagai bentuk konsisten ISMEI dalam mengawal pemulihan ekonomi di Indonesia setelah tersapu badai covid-19 hampir 3 tahun belakangan ini.
Status biasa keanggotaan di dalam ISMEI memberikan legitimasi hak suara penuh bagi Fakultas Ekonomi dan Bisnis islam IAIN Ternate. Memiliki hak untuk bisa menjadi tuan rumah kegiatan Nasional, memiliki kesempatan untuk memberikan sikap kepada permasalahan Ekonomi di wilayah dan juga secara nasional yang terjadi di Indonesia lewat wadah ISMEI. Memberikan satuh langkah solutif dan metode gerakan yang baru bagi mahasiswa-mahasiswa ekonomi yang ada di IAIN Ternate dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat akar rumput.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Ternate mendelegasikan enam orang mahasiswa dalam mengikuti kegiatan kongres Nasional ke-XV yang di laksanakan kemarin, yaitu diantaranya: Supriyanto Lastory selaku Ketua DEMA Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dan lima orang delegasi lainnya yakni Muamar Usman, Asfiana Jamau, M Riski Jamal, Aswan Said dan Andi Kasriadi.
Di dalam kongres pula ada wacana tentang ekologis yang kemudian di bawah oleh mahasiswa yang di delegasikan oleh IAIN TERNATE. dalam kongres ke-XV kemarin di sampaikan gagasan tentang betapa pentingnya menjaga hutan dan menyampaikan pentingnya mengembangkan energi terbarukan sebagai bentuk mengawal permasalahan internasional dengan misi terbesarnya menurunkan suhu bumi menjadi 1,5°C dan mengurangi emisi karbon di muka bumi.
#tp/Red
