Ini Kronologis Singkat, Saat Pihak Kepolisian Membubarkan Masa Aksi

TIMURPOST.com, PAPUA – Terkait dengan aksi yang digelar oleh masyarakat Papua sehingga berunjuk kekerasaan oleh pihak kepolisisan.

Dalam aksi demonstrasi itu masa aksi dibubarkan secara paksa oleh polisi. Dengan cara melepaskan tembakan yang sangat brutal dihadapan masa demonstran sehingga ratusan masa aksi mengalami luka berat,ringan dan ada pun yang kehilangan nyawa.

Ada pun Kornologis singkat dalam aksi tersebut.

Hari ini Selasa, 15/03/2022. Aksi Damai dilakukan rakyat Yahukimo terkait dengan penolakan DOB.

Awalnya Masa aksi berkumpul dan tujuan dari 4 (empat) titik kumpul, yaitu jalan Gunung, Jalan Sardala, Jalan Lok Pon, statistik, dan Pemukiman. Ratusan masa aksi itu pun terkumpul dengan waktu sekitar Jam 07:40 WIT.

Baca Disini:

Dan menuju ke titik Sentral jam 09:00 sampai 09:40 WIT.

Semua masa aksi kumpul di titik umum dengan waktu sekitar 10:00 WIT, dan orasi-orasinya buka moderator atau korlap umum dan Masyarakat Yahukimo, sambil tunggu kedatangan pihak DPR.

Sementara itu tim negosiasi berkomunikasi dengan anggota DPRD Yahukimo, dalam komunikasi tersebut agar pihak terkait datang dan harus terima aspirasi masa aksi, dan bertemu dengan masa aksi akan tetapi pihak terkait tidak merespon.

Saat komunikasi oleh tim negosiasi masa aksi tetap lakukan orasi-orasinya di pangkalan cenderawasih. Pada waktu sekitar 12:00 WIT, orasi-orasinya yang dilakukan oleh seluruh perwakilan rakyat yahukimo sambil menunggu DPR.

Sementara itu aparat kepolisian memaksa untuk bubarkan masa aksi. Sehingga tim negosiasi berusaha komunikasi pihak kepolisian, supaya Masa bertahan sampai DPR datang dan terima aspirasi masa aksi. Pada saat negosiasi polisi sempat mengambil gambar(foto masa aksi), lalu dengan spontan masa aksi pun marah kepada pihak kepolisian agar hapus gambar yang diambil. Saat itu juga adu mulut terjadi antara polisi dan masa.

Dengan waktu 12:10 WIT polisi lepaskan gas air mata ke masa aksi dan masa aksi pun bertaburan. Polisi saat menembak gas air mata namun diarah kanan melakukan penembakan senjata api ke masa aksi sehingga mengakibatkan 2 (dua) orang masa aksi meniggal dunia (MD), ada pun masa aksi yang kena timah panas dan lain juga luka ringan dan luka berat.

Akibat dari pembubaran paksa dan melihat korban masa aksi marah sehingga masa melakukan pelemparan batu ke arah anggota.

Pembubaran paksa itu dan penembakan itu terjadi waktu sekitar pukul 13: 00 WIT. Korban satu meniggal di ruko tempat pembubaran masa dan satu meniggal di rumah sakit. Korban lain luka ringan dan luka berat semua orang yang korban dalam kondisi luka-luka.

Sampai saat ini korban masih rawat di UGD Dekai, Pengawal korban anggota polisi dan berimop yang jaga ketat di UGD Dekai, maka keluar tidak bisa pastikan korban.

Sampai saat ini anggota tetap siaga dengan alat tajam disetiap titik, maka keluarga korban tidak bisa pastikan.

#tp/Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 komentar