TIMURPOST.com, TERNATE – Kekerasan seksual bagaikan gunung es yang muncul dipermukaan hanya segelintir dari keadaan yang sebenarnya.
Kasus kekerasan seksual yang diduga dilakukan oleh MS mengundang kecaman dari berbagai kalangan. Salah satunya dJaringan Mahasiswa Nuku (PB dJAMAN) Maluku Utara.
Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan dJAMAN Malut, Irmayanti H.Ibrahim kepada Crew POSTTIMUR.com Jumat,(18/02/2022) mengatakan bahwa, Senin 14 Februari kemarin terlapor kasus pelecehan di Kabupaten Halmahera Utara yang menimpa salahsatu kader HMI, dan pelakunya yang berinisial MS itu merupakan Ketua KNPI Halut.
“Kejadian ini sangat meresahkan, belum lagi MS merupakan salah satu pimpinan organisasi kepemudaan,” Ungkapnya Irmayanti.
Lanjutnya kata Irmayanti, korban sejauh ini sudah sangat luar biasa karena bisa menyuarakan meskipun kemungkinan akan terjadi teror dan sebagainya.
“Intinya dari kami bahwa harus ada transaparansi dan juga keadilan dalam proses hukum kasus ini tanpa harus memihak ke orang yang mungkin bersalah,” Tuturnya.
Kami akan bersolidaritas dengan beberapa kawan OKP dan Cipayung untuk mendorong kasus tersebut.
“Dan Kami meminta, dan sangat mengharapkan kepada pihak Polres Halut agar dapat memproses hukum kasus ini tanpa tendensi apapun,” Harapnya Aktivis Perempuan Itu.
Atas tindakan itu, bahwa dJAMAN Malut secara institusi mengecam tindakan bejat yang di duga dilakukan oleh MS dan harus diadili seadil-adilnya.
“Kami dari PB dJAMAN Malut mengecam keras tindakan Aksi Bejat yang diduga pelaku berinisial MS,” Tegasnya.
#tp/Pian
