Tenggelamnya KM DIFA JAYA; Pokdarkamtibmas Daerah Maluku Utara, Bupati Halsel Uji Kelayakan Tranportasi Rute Halsel

TIMURPOST.com, HALSEL – Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi seluruh penumpang KMP DIFA JAYA yang mengalami kebocoran dan tenggelam di perairan Tanjung Gorango, Halmahera Selatan, Maluku Utara.

Selain tenggelamnya kapal cahaya Arafat beberapa bulan lalu, kini terjadi lagi tenggelamnya kapal KMP DIFA JAYA, minggu 21 Agustus 2022.

Ketua Pokdarkamtibmas Daerah Maluku Utara, Salmin I Saleh kepada media PostTimur.com, Mengtakan bahwa Pemerintah daerah Halmahera Selatan mestinya menjadi catatan terpenting masalah kelayakan pelayanan transportasi perkapalan mengutamakan kenyamaman ketertiban dan keselamatan penumpang. Senin, (22/08/2022).

Baca juga

“Atas kejadian tenggelamnya kapal CAHAYA ARAFAT dan KM DIFA JAYA, banyak yang mengalami korban nyawa manusia. Ini sudah semestinya menjadi perhatian serius oleh Pemerintah Daerah Halmahera Selatan (Halsel),” Kata Salmi.

Lanjut Salmin, Bupati Usman Sidik, sudah saat memberikan larangan keras agar kapal yang tidak layak itu tidak bisa lagi beroprasi berlayar di halsel.

“Ini sudah berkaitan dengan nyawa manusia maka dengan demikian, harus ada sikap tegas Bupati Halsel, jika ada kapal yang tidak layak terus beroprasi, Bupati Usman Sidik harus memberikan sangsi tegas terhadap pemilik kapal, sebab dengan sengaja beroprasi tanpa melihat kondisi kapal terebut,” Tegas Salmin.

Pemda Halmahera selatan terkesan membiarkan kapal tidak layak terus beroprasi, padahala kejadian tenggelamnya kapal cahaya Arafat itu sudah menjadi worning bagi pemerintah daerah Halmahera selatan, sehingga pristiwa serupah tidak lagi kembali terjadi di Halmahera selatan.

“Pemerintah daerah Halmahera Selatan (Halsel), terutama pihak sabandar dan dinas perhubungan agar mencabut ijin berlayar bagi kapal yang tidak layak beroperasi, sebab atas kejadian tenggelamnya kapal cahaya Arafat dan kmp difa jaya, selang waktu yang tidak lama sehingga pelayanan trasnportasi laut rute halsel menjadi sorotan publik di Maluku Utara,” Tutup Salmin I Saleh.

#tp/Fhata

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *